Pergerakan Kendaraan menuju Samosir H-3 Natal 2024 di Tiga Pelabuhan Penyeberangan Alami Peningkatan

    Pergerakan Kendaraan menuju Samosir H-3 Natal 2024 di Tiga Pelabuhan Penyeberangan Alami Peningkatan

    TOBA-Tiga hari menjelang perayaan malam Natal 2024, Pergerakan kendaraan pribadi dan penumpang menuju Pulau Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga telah menunjukkan peningkatan yang signifikan di tiga pelabuhan penyeberangan.

    "Peningkatan jumlah kendaraan menuju Pulau Samosir, Negeri Indah Kepingan Surga terjadi sejak Kamis 19 Desember 2024 kemarin, ”Kata Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (KSOPP) Danau Toba, Rijaya Simarmata, Minggu (22/12/2024)

    Rijaya Simarmata menjelaskan, Peningkatan jumlah kendaraan yang menyeberang menuju Kabupaten Samosir dan sebaliknya terjadi di pelabuhan penyeberangan Ajibata-Ambarita, Ajibata-Tomok dan Tigaras menuju Simanindo

    Ketiga lintasan yang mengalami peningkatan, Ajibata-Ambarita dilayani KMP Ihan Batak dan KMP Pora-Pora, Ajibata-Tomok dilayani KMP Fery Tao Toba I dan II sementara Tigaras-Simanindo dilayani KMP Sumut I dan II dan KMP Julaga Tamba dan seluruh kapal ini sudah beroperasi hingga dini hari,

    Berdasarkan data posko angkutan Nataru Danau Toba terhitung sejak Rabu (18/12/2024) hingga 20 Desember 2024 pukul 00.00-23.59 wib, total kapal yang beroperasi ditiga lintasan tersebut sebanyak 7 unit dengan realisasi total penumpang yang menyeberang menuju Samosir mencapai 6.669 orang,

    Sementara total seluruh kendaraan yang menyeberang menuju Samosir tercatat 1.665 unit sedangkan yang kembali dari Kabupaten Samosir menuju Ajibata dan Tigaras tercatat 1.295 dengan total penumpang 5.521, ”terangnya

    Sementara dari Balige-Onan Runggu, Muara-Onan Runggu yang dilayani KMP Kaldera Toba dan Muara-Sipinggan dilayani KM Muara Putih belum menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dan hingga kini masih berjalan normal, ”terang Rijaya Simarmata

    Ia juga menyarankan agar masyarakat yang berlibur ke Samosir merencanakan keberangkatan lebih awal, “Kami juga menyarankan pengguna jasa untuk tetap waspada terhadap risiko cuaca ekstrem dan merencanakan perjalanan lebih awal sebelum puncak arus,

    "Terkait kondisi cuaca ekstrem yang diprediksi hingga awal tahun depan, KSOPP Danau Toba terus berkoordinasi dengan BMKG dan stakeholder lain untuk memantau cuaca secara real-time serta memberikan informasi terkini kepada operator kapal, "kata Rijaya Simarmata. (Karmel)

    sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Pergerakan Penumpang dan Kendaraan dari...

    Artikel Berikutnya

    Komunitas Bismillah Touring Motor Club Rasakan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Ketika Musim Durian Tiba di Kampung Akad
    Hendri Kampai: Saat Kenaikan Pajak Menjadi Beban, dan Bukan Solusi
    Hendri Kampai: Pajak untuk Apa?
    Hendri Kampai: Kunci Utama Pembangunan Indonesia adalah Menghapus Budaya Korupsi dari Bumi Pertiwi
    Bookingan Kamar Hotel Libur Akhir Tahun 2024 di Kota Touris Parapat Capai 95 Persen

    Ikuti Kami